Seri

Ok… ngerjain sesuatu degan komitmen itu memang susah, malam menjelang pagi ini pun gue ngalamin hal yang sama, komitmen buat nulis atau posting sesuatu setiap hari secara rutin ternyata hanyalah ikrar basi.
So dari pada kosong dan menjadi pengibul sejati, jadi baiklah gue akan posting sesuatu malam ini, sebeneranya postingan ini enggak guna juga sih, lebih ke self claimed atau bernarsis-narsis sejenak.:D

Malam ini gue mau ngomongin kebiasaan gue buat nulis secara berseri, percis kayak sinetron-sinetron ge-je yang kelayapan di tipi-tipi nasional kita. Yang bikin beda, sinetron-sinetron itu sangat di tunggu-tunggu penggemar sejatinya, sedangkan cerita gue enggak ada yang peduli, buktinya buat masukin 2000 viewer aja ke blog ini susahnya minta ampun, padahal gue udah promo lewat fesbuk dan twitter segala. Tapi tetep sampai hari ini jumlah viewernya di bawah 800, dan kalau mau jujur lebih dari 400 viewernya kayaknya adalah gue sendiri, secara gue bolak-balik posting dan edit sana sini gitu.

Oke, jadi kenapa dong gue bikin cerita gue berseri? Berikut adalah alasannya. Dengan membuat cerita berseri, gue bisa mengeksplor sebuah kejadian lebih dalam , lebih detail, juga kadang-kadang lebih lebai. Yang kedua, membuat cerita berseri menunutut gue untuk berkomitmen terus dan terus mengerjakan sesuatu dengan konsisten. Elo tau kan gunanya sikap konsisten dan komitnen di zaman giga choice ini *maksudnya zaman yang di penuhi triliunan pilihan gitu.

Itu penting banget man!! Kalau lu gak percaya, tanyalah rumput-rumput bergoyang.

Oke ngomong-ngomong masalah Komitmen, sebenarnya gue juga bukan orang yang komit-komit banget sih, tapi gue punya kebiasaan untuk mengulan sesuatu secara beraturan. Misalnya kalau setiap pagi gue bangun jam 8, maka.. eh, jam 8 udah siang ya? Maksud gue, kalau gue merasanya nyaman makan siang di suatu tempat, maka gue akan rutin makan di tempat itu, enggakn peduli betapapun menunya membosankan. Gue akan kesitu dan kesitu-dan kesitu lagi.

Gitu juga dalam berpakaian, ketika gue merasa nyaman dengan baju atau sepatu tertentu, maka gue akan make sepatu dan baju itu secara berulang-ulang, terlepas kata orang itu katro atau apalah, yang penting gue nyaman. Makanya kalau gue merhatiin poto-poto gue di fesbuk, kok banyak gambar yang terasa dejavu!

Intinya sih, gue bukan tipikal orang yang suka eksplor dan aneh-aneh. Gue tipikal orang yang ngejalani sesuatu dengan rutin dan teratur, selama hal itu bikin gue nyaman, terlepas dari apapun kata orang! Makanya gue paling setuju sama mitos yang bilang, kalau kesetiaan seorang pria bisa di lihat dari jumlah sepatu yang ia punya, kalau yang ia pakai sepatu yang itu-itu aja, maka dia adalah tipe pria setia.
Eng..kok jadi panjang gini ya, padahal inti cerita sebenernya sih, gue mau promosi kalau gue adalah tipe pria setia, dan salah satu indikatornya kebiasaan gue membuat cerita secara beseri. Ha ha ha ha ha..
Basi ya ?? :-(

Komentar

Postingan Populer