Jakarta humanis!

Saya baru saja memarkirkan motor saya dipinggir jalan ketika bunyi brak!! Terjadi Sangat kencang. Saya menoleh kebelakang ternyata dua speda motor bersenggolan. yang satunya hanya terjatuh biasa, Sedangkan yang satu lagi sisi kanan motornya hancur dan sipengemudinya terkapar tak berdaya.

Tanpa dikomando beberapa Pria yang berdiri dekat saya langsung berinisiatif menghentikan lalu lintas dan mendatangi si korban. Beberapa speda motor yang melihat Kejadian ini kompak memalang jalan raya untuk memastikan proses evakuasi sikorban dan motornya berjalan baik.

Tiga orang Pria memapah sikorban kepinggir jalan, dua lainnya menggotong motor dan barang bawaan sikorban. Sedangkan Pria yang motornya bersenggolan tadi meminggirkan motornya kemudian ikut membantu sikorban yang kelihatan tak berdaya.

Dua orang ibu-ibu penjual makanan ikut membantu, yang satunya menyiapkan tikar buat sikorban berbaring Sedangkan yang satunya menyiapkan minuman. Tiba-tiba salah seorang yang ikut memapah sikorban bertanya.

"Eh, itu motor siapa yang parkir di jalur busway itu?! Buruan digeser nanti ada busway atau Takutnya dimaling!
Oh Ia..Itu motor saya kata seorang Pria lainnya yang tadi ikut memapah sikorban kepinggir jalan. Dengan kondisi helm di kepala si Pria tadi mendatangi motornya dan iabpun berlalu.

Yang menariknya adalah Ia berda dijalur busway Sedangkan Kejadian tabrakan ini ada ditengah jalan protokol, tapi seolah mengabaikan keselamatan pribadinya,  Ia nekat menghentikan motornya dijalur busway dan ikutbmeng evakuasi sikorban kepinggir jalan.

Abaikan sejenak pelanggaran buswaynya, tapi lihat sisi manusiawinya yang tanpa diminta langsung sigap menolong tanpa memikirkan resiko yang Ia ambil. Lihat juga beberapa Pria yang tak berpangku tangan berinisiatif menolong sikorban. Beberapa pengendara speda motor lainnya memalang jalan demi kelancaran evakuasi ini, ibu ibu pedagang yang dengan sigap ikut menolong.

Sugguh Sangat menyentuh! Kota Jakarta yang sering dilabeli egois, bengis dan sadis ini  ternyata masih humanis. Mungkin cuma hanya beberapa orang yang terluka saja yang kadung menamai ibu kita ini sikejam yang lebih sadis dari ibu tiri.

Suatu saat ketika mengajak mama saya yang berkunjung ke Jakarta berkeliling kota, seorang anak muda langsung berdiri dan memberikan tempat duduknya. Sekeluarnya dari busway dengan bangga saya bilang: Inilah Jakarta mak.. Baik-baikkan Orangnya?!

Saya percaya Jakarta sama dengan kota manapun didunia ini, selalu ada unsur humanis, disela-sela kerasnya perjuangan hidup. Tinggal mana yang kita pilih mempromosikan sisi kerasnya, atau mengumandangkan sisi manisnya?!

Any way, saya harus mengaku Malu karena pada Kejadian itu hanya terpaku memandangi tanpa melakukan apapun.. Ia saya bikin Malu Jakarta!

#Jakarta #Humanis #Jakartahumanis #Ilovejakarta #Blessingjakarta #trueevens





Komentar

Postingan Populer